Rabu, 19 September 2007

Sehirup Senja

Saat senja, banyak hal muncul dalam ingatan....

SECANGKIR COFFE MIX SAAT SENJA



Sehirup demi sehirup
Seperti mahkota bunga
tanggal
Tinggal anganangan
di dasar cangkir

Aku dan kamu pernah mencoba menyatukan
mimpi!



MAGHRIB DI ANGKRINGAN SUDUT JALAN ITU

(Kota ini mulai menyala)

Kucari kamu
Kemarin disampingku
mengaduk hati
dalam segelas
susu jahe

Kucari kamu.
Tatapan yang bersentuh itu
Getargetar mengabur
Denting
sendok dan gelas

Aku kangen kamu

(Sebungkus nasi dengan sambal tomat
tusuk sate bersilangan
di mataku bayangmu ada!)





MEMANDANG MUG PUTIH DI ETALASE

01
Malam dingin. Malam tengah malam
Kau bilang lemon tea.
Padahal sepat jeruk purut sembarang kau petik
dari tamanku
Cinta, maka masam sepat saja sisa sesap
bibirmu

02
Teringat bajigur mbak Dar
di bawah pohon trembesi alunalun kotamu
Kataku indah. Tapi kita tak sepakat
tentang puncak gunung Sumbing
di kejauhan
Maka, kau sisih cinta seperti kolangkaling
di gelasmu



03
Secangkir Nescafe Classic tumpah hangat di dadamu
Mungkin memang noda, tapi tak ampas, bukan?
Masukkah jauh menembus dadamu?
Sungguh maaf, kekasih

04
Memandang pecahan roti tawar yang meleleh
di lembut lidahmu, terlupa aku akan menitmenit
hingar di jalan raya!
Dalam decap lidahmu begitu mudah angkuhku
meleleh

05
Ada retak di pegangan mug

Senin, 17 September 2007

Tentang Hati

Tentang hati yang selalu memberikan penawaran berbeda setiap hari...(teringat seorang teman yang berburu mimpi Yogya-Malang-Bali.... dan mungkin juga bertualang ke tempat-tempat lain)

Kesetiaan

Keping...

Saat kau ulurkan
Jantungmu yang paling debar
Dekat dadaku



Jatuh Cinta Lagi

Aku abai musim
Dan mencumbu pelangi
Malam ini
Pada bibir (racun)mu



(Kissing in The Rain by Crazy Wingo, pic-nya bagus yach!)